Pertolongan Pertama Saat Terkena Air Keras Pertolongan Pertama Saat Terkena Air Keras
Bahan kimia seperti air keras bisa menyebabkan kerusakan parah pada
struktur jaringan kulit. Untuk mencegah kerusakan yang lebih luas, ada
beberapa hal yang bisa dilakukan saat terkena cairan air keras.
Menurut
dr.Teddy O.H Prasetyono Sp.BP-RE (K), segera basuh diri di bawah air
mengalir saat terkena air keras. "Segera manfaatkan air minum jika
kejadiannya di mobil atau lari ke air keran yang mengalir untuk membilas
diri selama sekitar lima menit," katanya kepada Kompas.com.
Membasuh
di bawah air mengalir bertujuan untuk mengurangi bahan kimia yang masih
ada di permukaan tubuh, sekaligus mengencerkan bahan kimianya.
"Konsep air mengalir sangat penting, jadi bukan merendam di air. Setelah itu segera ke rumah sakit," kata Teddy.
Bila
pasien berada jauh dari rumah sakit, untuk sementara lakukan penutupan
bagian yang terkena air keras dengan plastik tipis (plastik wrap).
"Kalau bagian wajah yang terkena, tidak mungkin ditutup plastik, nanti
sulit bernapas. Carilah Vaseline petroleum jelly dan oleskan ke bagian
luka. Tujuannya untuk menjaga permukaan kulit terkontaminasi
berlebihan," katanya.
Setelah pemberian pertolongan pertama pasien
harus segera dibawa ke rumah sakit untuk penanganan luka bakar
selanjutnya. Menurut Teddy, penanganan yang tepat dapat mencegah
kecacatan akibat kerusakan fungsi-fungsi tubuh.
"Cairan kimia sangat jahat karena kerusakan yang ditimbulkannya. Tujuan utama perawatan adalah mengembalikan fungsinya," katanya.
Sumber: Kompas.com
Post a Comment